“Kecerdasan Buatan (AI) menawarkan fasilitas yang baik untuk meningkatkan produktivitas menulis karya ilmiah, namun tidak bisa menggantikan peran manusia dalam pengembangan ilmu pengetahuan.” Demikian pernyataan yang disampaikan oleh Dr. Anuncius Gumawang Jati, M.A. dalam acara Pelatihan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan untuk Penulisan Ilmiah yang diselenggarakan oleh Program Studi S2 Ilmu Linguistik Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UNS Suarakarta secara daring pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Dr. Jati, demikian beliau akrab disapa, kemudian mengajak peserta untuk simulasi sejumlah aplikasi AI yang sangat berguna bagi penelitian ilmiah seperti heuristi.ca yang berguna untuk mindmapping, connectedpapers.com untuk menjelajahi paper yang relevan dengan subjek penelitian, typeset.io yang menawarkan fitur chat (ngobrol) tentang artikel, summarizing dan sebagainya. Untuk mengefektifkan sejumlah aplikasi AI ini, beliau menyarankan agar mahasiswa melakukan diskusi kelompok tentang konten-konten yang dihasilkan oleh sejumlah aplikasi AI ini agar mendapatkan perspektif dan hasil yang lebih sempurna. Beliau juga menegaskan, ide subjek penelitian haruslah muncul dari diri peneliti sendiri, kemudian diperkaya oleh konten informasi yang relevan dari AI dan kemudian divalidasi dan direviu oleh dosen pembimbing.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi S2 Linguistik, Dr. Arifuddin, Lc., M.A. mendorong mahasiswa untuk bisa memanfaatkan AI sebagai perangkat teknologi yang dapat membantu memudahkan penulisan karya ilmiah secara profesional dan bertanggungjawab agar mahasiswa dapat lulus tepat waktu. “Sekarang ini, mahasiswa dan civitas akademika tidak dapat mengelak dari kemajuan teknologi AI, tidak hanya untuk kepentingan studi dan Tridharma Perguruan Tinggi, melainkan juga untuk kepentingan kehidupan yang lebih luas.” Imbuhnya.